Jurnalisme Sastra dan Dakwah Islam: Analisis Rubrik ‘’Nganal-Kodew’’ Radar Malang

Authors

  • Helmi Syaifuddin Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang

DOI:

https://doi.org/10.15642/jki.2014.4.2.198-214

Abstract

'Nganal-Kodew' is a column in the Radar Malang. This phrase means 'lanang-wedok' or male-female, which is a typical of Malang phrase. The high rate of divorce in Malang is the main factor behind the presence of this column. The problem of divorce, infidelity and domestic violence became the main theme. This article discusses how to Radar Malang educates people through the rubric of 'Nganal-Kodew'. This study suggests that presenting domes–tic problems through literary journalism plays an important role in educating people. To draw attention to the readers, the language used in the rubric is figurative and the depictions used have the element of human touch (touch human curiosity).
Keywords: Rubric nganal-kodew, literary journalism, media of dakwah

----------------------------------------------------------------------

‘Nganal-Kodew’ merupakan rubrik di Koran Radar Malang. Frase ini berarti ‘lanang-wedok’ atau laki-perem–puan, yang sekaligus frase khas Malang. Tinggiya tingkat perceraian di Malang meupakan faktor utama yang melatar–belakangi lahirnya rubrik ini, Problem perceraian, perseling–kuhan, dan kekerasan dalam rumah tangga menjadi tema utamanya. Tulisan ini membahas bagaimana cara Radar Malang mengedukasi masyarakat Malang melalui rubrik ‘Nganal-Kodew’ tersebut. Hasil studi ini menyatakan, bahwa cara penyajian problem rumah tangga melalui jurnalisme sastra memainkan peran penting dalam mengedukasi masyarakat. Sebagai rubrik yang tujuannya ingin mewarta–kan pesan tertentu kepada khalayak, ia dilengkapi penggu–naan bahasa figuratif dan penggambaran menarik perhatian pembaca dengan cara dibubuhi unsur human touch (sen–tuhan rasa penasaran manusia).
Kata Kunci: Rubrik nganal-kodew, jurnalisme sastra, media dakwah

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ajidarma, Seno Gumira. 2005, Ketika Jurnalisme Dibungkam, Sastra Harus Bicara, Bentang, Yogyakarta.
Al-Shabuniy, Muhammad Ali. 1996, Mukhtasar Tafsir Ibn Katsir. Cet.I.: Dâr al-Fikr, Libanon
Anshary, M. Isa Mujahid. 1995, Dakwah, Cet V: CV Diponegoro, Bandung.
Cangara, Hafied. 1998, Pengantar Ilmu Komunikasi, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Damono, Sapardi Djoko. 2007, Pengarang, Karya Sastra, dan Pengarang dalam Bahan Pelatihan Teori dan Kritik Sastra, Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Budaya UI, Jakarta.
Effendy, Onong Uchjana. 2001, Kamus Komunikasi, Remaja Rosdakarya, Bandung.
Eriyanto. 2009, Analisis Wacana, Pengantar Analisis Teks Media. Cet. VII: LkiS, Yogyakarta.
Hamka, Rusjdi dan Rafiq. 1983, Tafsir Al-Azhar, Pustaka Panjimas, Jakarta.
Harsono, Andreas dan Budi Setiyono. 2005, Jurnalisme Sastrawi, Antologi Liputan Mendalam dan Memikat. Yayasan Pantau, Jakarta.
Junedhie, Kurniawan. 1991, Ensiklopedia Pers Indonesia, Gramedia, Jakarta.
Kalim, Nurdin dan Sunudyantoro. 14 Mei 2006, Selingan Iqra Membaca Sang Ilham dari Wonokromo, Majalah Berita Mingguan Tempo.
Santana, Kurnia, Septian. 2002, J urnalisme Sastra.: PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Nugroho, Garin. 1995, Kekuasaan dan Hiburan, Cet. I: Yayasan Benteng Budaya, Yogyakarta.
Pratikto, Riyono. 1984, Kreatif Menulis Feature: Alumni, Bandung.
Rogers, Everett M. 1986, Communication Technology, The New Media in Society. The Free Press Collier Macmilan Publisher, London.
Romli, Asep Syamsul M. 2000, Jurnalistik Praktis Untuk Pemula, Cet. II: Rajawali Rosdakarya, Bandung.
Soehoet, AM. Hoeta. 2002, Teori Komunikasi. Yayasan Kampus Tercinta-IISIP, Jakarta.
Sophiaan, Ainur Rafiq. 1993, Tantangan Media informasi Islam; Antara Profesionalisme dan Dominasi Zionis, Cet. I: Risalah Gusti, Surabaya.
Weedon, Chris. 2004, Identity and Culture: Narrative of Difference and Belonging, Open University Press, England.
Kusumaningrat, Hikmat dan Purnama Kusumaningrat. 2007, Jurnalistik, Teori dan Praktik, Rosdakarya, Bandung.

Downloads

Published

2014-12-01

How to Cite

Syaifuddin, H. (2014). Jurnalisme Sastra dan Dakwah Islam: Analisis Rubrik ‘’Nganal-Kodew’’ Radar Malang. Jurnal Komunikasi Islam, 4(2), 198–214. https://doi.org/10.15642/jki.2014.4.2.198-214

Issue

Section

Articles