Pendampingan Komunitas Petani Santri Dalam Pengembangan Usaha Tani di Desa Sambong Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro

Authors

  • Fitria Nur Habibah UIN Sunan Ampel Surabaya
  • Chabib UIN Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.15642/jicd.2021.1.2.59-73

Keywords:

pendampingan, pemberdayaan masyarakat, komunitas petani, asset based community development, tanaman toga, jahe merah, pupuk organik;

Abstract

Sumber daya alam dan sumber daya manusia merupakan potensi besar dalam masyarakatat yang dapat dikembangkan. Kondisi masyarakat khususnya pada masyarakat petani yang serba bergantung dengan pihak luar dan serba terbatas dalam memperoleh hasil pertanian dapat mulai memanfaatkan potensi yang ada dalam diri mereka guna mencapai tahap kemandirian serta pengembangan. Penelitian yang dilakukan dimaksudkan untuk membantu masyarakat dalam menemukenali aset dan potensi hingga masyarakat mampu memanfaaatkannya sebagai modal menuju perubahan hidup yang lebih baik. Penelitian dengan pendekatan ABCD ini difokuskan pada pemanfaatan apa yang dapat dimanfaatkan, seperti optimalisasi lahan pertanian dan peningkatan kemampuan masyarakat dalam bidang pertanian. Subjek penelitiannya ialah masyarakat petani yaitu pada kelompok petani santri di Desa Sambong, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro. Kelompok petani santri sendiri merupakan masyarakat petani yang dalam kesehariannya sebagai petani juga turut menjunjung nilai-nilai seorang santri agar senantiasa dekat dengan Allah SWT. Aksi yang dilakukan ialah kegiatan penanaman tanaman toga dan pembuatan pupuk oleh masyarakat dengan harapan menambah kapasitas pemahaman masyarakat serta kemandirian masyarakat hingga mencapai tujuan utama yaitu pengembangan usaha tani. Proses aksi dilakukan selama lebih dari enam bulan dengan hasil masyarakat yang sebelumnya belum memiliki kelompok usaha tani sekarang sudah memilikinya. Masyarakat juga memiliki ilmu baru dalam melakukan penanaman toga jahe merah dan perawatannya. Selain itu masyarakat juga mampu membuat pupuk mandiri dari bahan-bahan yang ada di sekitar mereka. Rekomendasi yang dapat diberikan pada penelitian ini ialah agar masyarakat tidak berhenti sampai dengan tahap ini saja. Upaya mengolah jahe merah hingga menjadi suatu produk dan kegiatan diversifikasi tanaman juga dapat dilakukan nantinya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afandi, A. (2013). Dasar-dasar Pengembangan Masyarakat Islam. Surabaya: IAIN Sunan Ampel Press.

Afandi, A. (2014). Metode Penelitian Sosial Kritis. Surabaya: UINSA Press Anggota IKAPI.

Afandi, A. (2016). Modul Participatory Action Research (PAR): Untuk Pengorganisasian Masyarakat. Surabaya: LP2M UIN Sunan Ampel.

Agustina, D. (2020). Pendampingan Peningkatan Ekonomi Warga Kabupaten Karawang melalui Budidaya Tanaman Jahe Merah. Mataram : Rekarta

Garatu, T. (2013). Analisis Keuntungan Petani Padi Sawah di Desa Toinasa Kecamatan Pamona Barat. Ekomen, 10(2).

Hartati, R. (2018). Teknologi Inovatif Pertanian, Jakarta : IAARD PRESS

Julianto, P. A. (2017). Negara Agraris, Mengapa Harga Pangan di Indonesia Rawan Bergejolak. Negara Agraris, Mengapa Harga Pangan di Indonesia Rawan Bergejolak

Prihatman, K. (2020). Budidaya Jahe, Jakarta: Sistem Informasi Manajemen Pembangunan di Perdesaan, BAPPENAS.

Nurjanah, S. Pengembangan Wirausaha Budi Daya Dan Pemasaran Jahe Merah. Jakarta : Berdaya

Salahuddin, N, dkk. Panduan KKN ABCD UIN Sunan Ampel Surabaya (Asset Bassed Community-driven Development (ABCD)). Surabaya : LP2M UIN Aunan Ampel.

Sangadji, E. M. (2013). Perilaku Konsumen Pendekatan Praktis Disertai Himpunan Penelitian. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Zulfan, I, dkk. (2018). Pelatihan Kewirausahaan melalui Budidaya Jahe Merah Bagi Warga Di Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Bandung : UNPAD

Pramdia Arhando J, Negara agraris, mengapa harga panen di Indonesia rawan bergejolak?, diakses melalui Https://amp.kompas.com pada 05 Maret 2021

Ratna Komala Dewi, Mata Kuliah Manajement Usaha Tani, diakses melalui https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_dir/79554ed0a0d6394fb7d09dfa72b7a54e.pdf, pada 8 Maret 2021, pukul 15.00

Downloads

Published

31-01-2023

Issue

Section

Articles