Recovery UMKM Pasca Pandemi Covid-19 Melalui Pengorganisasian Pelaku Usaha Berbasis Digital Marketing Di Desa Padangasri Mojokerto

Authors

  • Miftahul Huda Nuruddin UIN Sunan Ampel Surabaya
  • Siti Hajar RMI UIN Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.15642/jicd.2022.2.1.58-69

Keywords:

pemberdayaan ekonomi, pengorganisasian masyarakat, UMKM, digital marketing, mojokerto, Covid19

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pengorganisasian masyarakat pelaku usaha Desa Padangasri Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto untuk bersama-sama melakukan recovery atau pemulihan kembali usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) pasca pandemi covid-19 yang mengalami penurunan drastis. Hal tersebut sangat mempengaruhi pada perekonomian utamanya pada para pelaku usaha Desa Padangasri yang melakukan pemasaran secara konvensional. Demikian yang harus disadari oleh para pelaku usaha untuk memanfaatkan teknologi saat ini dalam upaya membuat jalan alternatif pemasaran melalui Digital Marketing. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah PAR (Participatory Action Riset) dengan mengikutsertakan pihak terkait (stakeholder) untuk mendiskusikan permasalahan-permasalah yang ada di tengah masyarakat guna untuk melakukan perubahan yang mengarah pada kemakmuran dan kesejahteraan. Peneliti menggunakan teknik analisa pohon masalah, pohon harapan, trend and change dan lain sebagainya untuk menganalisa permasalahan bersama masyarakat secara aktif untuk berpartisipatif. Hasil kegiatan ini yang dilakukan masyarakat khususnya para pelaku usaha untuk mengatasi permasalahan dalam melakukan pemulihan kembali atau recovery usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang terjadi penurunan dalam segi produktivas pasca pandemi Covid-19 untuk mencapai tujuan bersama yakni terbangunnya iklim perekonomian masyarakat Desa Padangasri pasca pandemi Covid-19 yang kondusif.

This research discusses the organization of the business community in Padangasri Village, Jatirejo Sub-district, Mojokerto Regency, to collaboratively undertake the recovery of micro, small, and medium-sized enterprises (MSMEs) following the drastic decline caused by the COVID-19 pandemic. This situation significantly impacted the economy, especially for business actors in Padangasri Village who were engaged in conventional marketing methods. It's important for these business actors to realize the potential of current technology in establishing alternative marketing strategies through Digital Marketing. The research method employed in this study is Participatory Action Research (PAR), involving relevant stakeholders to discuss existing issues within the community, aiming to bring about changes that lead to prosperity and well-being. The researcher used techniques such as problem tree analysis, hope tree analysis, trend and change analysis, and others to actively analyze problems together with the community in a participatory manner. The outcomes of these efforts, particularly by the business community, aimed to address the challenges in the recovery of micro, small, and medium-sized enterprises (MSMEs) that experienced a decrease in productivity following the COVID-19 pandemic. The shared goal was to foster a conducive economic environment in Padangasri Village post-COVID-19 pandemic.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afandi, Agus dkk., (2017). Modul Riset Transformatif. Sidoarjo: Dwiputra Pustaka Jaya.

Baharudin, Muhammad yusuf saaih., (2021). Pengorganisasian santri Pondok Pesantren Himmatun Ayat dalam upaya membangun ekonomi umat dengan pemanfaatan aset alam di Desa Sidomulyo Kecamatan Bangsal Kabupaten Mojokerto. Surabaya: UIN Sunan Ampel Surabaya.

Bisri, Hasan., (2014). Ilmu Dakwah Pengembangan Masyarakat. Surabaya: UIN Sunan Ampel Press.

Hann Tan, Jo dan Roem., (2004). Mengorganisir Rakyat: Refleksi Pengalaman Pengorganisasian Rakyat di Asia Tenggara.Yogyakarta: Insist Press.

Hidayah, Latuconsina., (2014). Pendidikan kreatif: menuju generasi kreatif dan kemajuan ekonomi kreatif di Indonesia.Jakarta : PT Gramedia pustaka Utama.

Nuruddin, Miftahul Huda.,(2022). Recovery Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) Pasca Pandemi Covid-19 Melalui Pengorganisasian Pelaku Usaha Berbasis Digital Marketing Di Desa Padangasri Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto. Surabaya: UIN Sunan Ampel Surabaya,

Poerwandarminta, W.J.S., (1976). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: PN Balai Pustaka.

Rizki, V., Lukiana, N., & Darmawan, K. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah Di Masa Pandemi Covid 19. E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 709-714. https://doi.org/10.47492/eamal.v2i1.1204

Rosdakarya.

Saiful Ma’arif, Bambang., (2010). Komunikasi Dakwah Paradigma Untuk Aksi. Bandung: Remaja

Sulaksono, J. (2020). Peranan Digital Marketing Bagi Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (Umkm) Desa Tales Kabupaten Kediri. Generation Journal, 4(1), 41-47. https://doi.org/10.29407/gj.v4i1.13906Tristianto, (2018). Penggunaan Metode Waterfall Untuk Pengembangan Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan Pedesaan. ESIT. Vol. 12, No. 1.

Yusuf, S., (2010). Entrepreneurship Teori dan Praktik Kewirausahaan yang Telah Terbukti. Jakarta: Lentera Printing.

Zakariya, A.F., (2018). Pengorganisasian masyarakat hutan melalui sistem agroforestri menuju kampung iklim di Desa Siki Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek. Surabaya: UIN Sunan Ampel Surabaya.

Zubaedi., (2014). Pengembangan Masyarakat: Wacana dan Praktek. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.

Downloads

Published

19-03-2022

Issue

Section

Articles